Pukyong National University ikuti International Bali Marine Science and Cultural (IBMC) Short Course di FKP Udayana selama 9 Hari

    Pukyong National University ikuti International Bali Marine Science and Cultural (IBMC) Short Course di FKP Udayana selama 9 Hari

    DENPASAR - The International Bali Marine Science and Cultural (IBMC) Short Course yang diselenggarakan oleh Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana bekerja sama dengan College of Fisheries Science Pukyong National University, akan berlangsung selama 9 hari, mulai dari tanggal 19 Januari 2024 hingga 27 Januari 2024. Acara ini dirancang dalam program intensif yang membahas ilmu kelautan dan kekayaan budaya Bali. Fokus dari program ini adalah pengembangan pengetahuan ilmiah dan pengalaman belajar yang holistik bagi para siswa.

    Short Course ini, sebagaimana tercantum dalam buku program, memungkinkan mahasiswa untuk memperluas studi mereka dalam lingkungan tropis sambil menyelami topik ilmu kelautan yang relevan dengan institusi asal mereka.

    Sebanyak 8 mahasiswa dari Pukyong National University (PKNU) dan 8 mahasiswa dari Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana akan berpartisipasi sebagai peserta dalam Short Course ini. Professor dari kedua institusi, baik dari Fakultas Kelautan dan Perikanan Universitas Udayana maupun Pukyong National University, akan memberikan topik-topik terkini mengenai riset terbaru di bidang kelautan dan perikanan.

    Dekan FKP, Prof. I Wayan Nuarsa menyampaikan bahwa selama kegiatan ini, peserta akan melakukan penelitian dalam kelompok kecil, diperkaya dengan kegiatan laboratorium dan lapangan untuk meningkatkan kemampuan analisis mereka. “Penting untuk dicatat bahwa selain kegiatan ilmiah di bidang ilmu kelautan, peserta juga akan diperkenalkan dengan kekayaan budaya Bali. Pulau ini dikenal sebagai pulau dengan budaya yang hangat, pura yang eksotis, dengan latar belakang alam yang memukau.

    " Dengan semua pengalaman ini, diharapkan peserta akan membawa pulang kenangan yang tak terlupakan” tutupnya ". (*)

    Mariza

    Mariza

    Artikel Sebelumnya

    Sharing Session Bekali Para Pejuang IISMA...

    Artikel Berikutnya

    Apresiasi Pemprov Bali, BSWA dan PHRI Dorong...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa
    Hendri Kampai: Pemimpin Inlander Selalu Bergantung pada Asing
    Babinsa Klungkung Gelar Aksi Jumat Bersih

    Ikuti Kami